ada berapa ribu gempa bumi yang terjadi setiap hari di dunia ?
badai yang memporak-perandakan .
laut yang menelan .
namun , bumi ini tidak pernah sedetik pun berhenti berputar .
aku seharusnya menjadi seperti bumi .
tidak terhenti ketika begitu banyak masalah menghentam bertubi .
terlebih lagy , jika itu soal cinta .
memang aku sesuatu yang dirundung duka , tapi aku masih kuat menembus badai luka .
keinginan untuk tidak memberikan hati ini kepada orang selain dari yang berhak mendapatkannya !
jadi , maafkan jika aku menolak .
aku tidak suka memberi harapan pada orang lain .
WELLDONE ! untuk semua lara , duka dan nestapa !
yang kita perlukan adalah cahaya .
aku rasa korang tau cerita tentang Ibnu Qayim . dea pun manusia .
tapi dea luar biasa , dea tabah !
dia pernah merasa sesak yang begitu dalam , bumi serasa sempit , dunia serasa neraka , ke mana arah memandang , di situ luka bersemayam .
Ibnu Qayim merasa apa yang aku rasa .
tapi cahaya adalah penawar .
di dalam dunia aku , aku cuma ada kawan .
yepp , kawan .
KAWAN yang mampu saling bertukar tawa .
tapi , berapa diantara mereka aku try selipkan cerita , bahawa duka juga happen dalam diri aku yang selalu tertawa .
bahkan untuk seorang yang selalu tertawa , setitik luka berarti nestapa .
aku larut dalam kesedihan , membuatnya semakin mendalam .
membongkar tanah duka lebih dalam seperti orang eskimo yang membongkar tanah untuk membangun Iglo agar terhindar dari dingin yang menghujam .
macam aku laa , tanah-tanah duka aku keruk semakin dalam , padahal yang aku nakkan bukan membangun rumah dari tanah-tanah duka , tapi melakukan perjalanan ke selatan untuk bertemu matahari , bertemu CAHAYA .
MANUSIA LAIN BERTEMU APAPUN , TAPI KENAPA HARUS AKU JATUH TERSUNGKUR DEMI CINTA ??
untuk menjadi lebih tabah , jadilah sikap seperti bumi .
dia yang mampu menikmati semua lara , nestapa dan duka tapi tidak menyangsikan cahaya di setiap ufuk yang melepasi .
semua tangisan itu sebenarnya adalah kematian , dan setiap kematian adalah jalan baru bagi kehidupan .
setiap tangisan seharusnya menjadikan kita lebih kuat , menjadi lebih alive , dan mampu memaknai setiap titis kehidupan.
lumrah hidup harus begini . cuma kita yang tak mengerti .
kita manusia , kita mempunyai perasaan , dan perasaan bukan cuma satu rasa .
banyak , kita menangis , ketawa , sedyh , excited , marah ..
kita SPECIAL . macam yang korang pelajari , kita ini ciptaan Allah yang dijadikan sebaik baik insan disisinya .
jadi , tak perlu kita bersedih terhadap satu episode yang membangun luka serta air mata . tak payah juga kita menyayat nadi cuma kerana dea .
belajarlah bersabar untuk jejak langkah ke depan yang mungkin akan lebih mengandung bara .
belajar bersukur yang selepas kesedihan akan muncul kebahagiaan .




No comments:
Post a Comment